Sejarah Perjuangan Ulama di Desa Kalisalak Kecamatan Limpung Batang

 


Banyak sekali kisah perjuangan Ulama berjihad untuk kemerdekaan, salah satu nya yang ada di Desa Kalisalak Limpung Batang.

Beliau adalah Sayyid Imam Mujahid Habib Umar bin Hamid bin Yahya yang merupakan keturunan ke-33 Nabi Muhammad SAW. Selain mengaji di pesantren Mbah Ibrohim, beliau juga sebagai panglima perang dan pengatur strategi saat itu dibawah pimpinan Pangeran Diponegoro.

Beliau tak hanya dikenal pandai dibidang agama, namun mahir dalam bidang ekonomi, keseharian Habib Umar sebagai pedagang kuda yang hasil dari jualannya beliau limpahkan untuk kepentingan umat dan untuk memenuhi kebutuhan kala melawan kompeni (sebutan untuk para penjajah belanda), pengabdian habib Umar ini ia jalankan sampai akhir hayat Beliau.

Selain Habib Umar, murid Mbah Ibrohim lainnya yang juga berperan penting ialah Sayyid Hasan Husein Abdullah. Ia dikenal sebagai seorang yang alim dan merupakan mursyid thoriqoh pada saat itu, Beliau juga berperan sebagai pembuat senjata dan perlengkapan perang melawan penjajah, makamnya berada disebelah makam Habib Umar bin Yahya.

Selanjutnya ialah Syeikh Abdul Hamid atau Pangeran Diponegoro juga salah satu dari para Murid Mbah Ibrohim, beliau adalah putra mahkota Kerajaan Solo, dan dikenal oleh banyak orang karena merupakan pahlawan Nasional Indonesia. Pangeran Diponegoro hidup satu masa dengan Habib Umar bin Yahya dan Sayyid Hasan Husein bin Abdullah pada abad ke 18.

Beliau (Pangeran Diponegoro) merupakan ulama besar, Guru Thoriqoh, sekaligus Pimpinan Perang. Banyak yang tidak mengetahui kalau Pangeran Diponegoro pernah menjadi santri Mbah Ibrohim di wilayah kecamatan Limpung, karena sampai saat ini belum ditemukan bukti sejarah yang menyebutkan cerita tersebut, akan tetapi saat ditelusuri kepada pihak Keraton Solo, mereka mengakui keafsahan cerita tersebut.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

10 Lagu Nasional Indonesia Lengkap dengan Lirik dan Penciptanyaa

5 Film tentang Kemerdekaan Indonesia yang Patut Anda Tonton

Berikut 6 Rukun Haji yang Tidak Boleh Ditinggalkan